Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Natrium Hidroksida ( Naoh ) : Pengertian, Fakta Dan Kegunaanya

Natrium Hidroksida ( NaOH ) merupakan salah satu senyawa ion yang bersifat basa kuat, kaustik dan mempunyai sifat korosif dan higroskopik ( suka menyerap air ). Dalam kehidupan kita sehari-hari,senyawa ini biasa kita sebut dengan nama "soda api" atau "kaustik soda",namun untuk nama resmi atau nama perdagangnganya senyawa ini biasa disebut dengan nama "Sodium Hidroksida". Tingkat kelarutan senyawa natrium hidroksida di dalam air cukup tinggi. Pada suhu 0 C, kelarutan natrium hidroksida berada pada kisaran 418 g/L. Pada suhu  20 C, kelarutan natrium hidroksida berada pada kisaran 1150 g/L.Jika dilihat dari data diatas, kita sanggup menyimpulkan bahwa senyawa ini mempunyai tingkat kelarutan yang sangat tinggi. Selain itu, ada beberapa fakta-fakta penting dari natrium hidroksida yang perlu kau ketahui, berikut ini fakta-fakta penting dari Natrium Hidroksida ( NaOH ) :

1. Profil Natrium Hidroksida ( NaOH )

  • Jenis Senyawa : Senyawa Ion
  • Bentuk : Kristal dan Bubuk Bewarna Putih dan Tidak Berbau
  • Densitas : 2,13 gr/cm
  • Titik Leleh : 318 C
  • Titik Didih : 1388 C
  • Tingkat Kelarutan Dalam Air : Suhu 0 C , 418 gr/L. Suhu 20 C , 1150 gr/L
  • Massa Molekul Relatif ( Mr ) = 40
  • Larut Dalam : Air, Methanol,Ethanol, larutan Ammonia dan Eter
  • Bahaya : Bersifat Corrosif 
  • Tingkat Kebasaan ( Pkb ) = 0,2 ( Rank 4 )
  • Rivalitas Asam = HCl

2. Fakta Fisik Natrium Hidroksida ( NaOH )

Natrium Hidroksida mempunyai wujud padat pada suhu kamar, bentuknya bisa menyerupai kristal atau abu tergantung pada tujuan atau kegunaan analisisnya. Senyawa ini bewarna putih metalik dan tidak berbau. Tingkat kelarutanya di dalam air juga cukup tinggi menyerupai yang sudah dijelaskan sebelumnya. Ketika senyawa ini dilarutkan ke dalam air, maka suhu air akan naik dan suhu disekitarnya akan terasa panas, hal ini terjadi alasannya pelarutan senyawa ini bersifat eksotermik sehingga sejumlah kalor akan dilepaskan. Hal ini terjadi sama persis dengan pelarutan Asam Sulfat ke dalam air. Ketika dilarutkan,asam sulfat juga sanggup melepaskan sejumlah kalor ke lingkungan bebas.

3. Fakta Kimia Natrium Hidroksida ( NaOH )

Senyawa NaOH mungkin merupakan salah satu senyawa paling umum dan paling kita kenal dalam reaksi asam basa menyerupai reaksi penetralan. Senyawa ini sanggup bereaksi dengan asam besar lengan berkuasa dan asam lemah untuk membentuk garam, menyerupai ditunjukkan oleh reaksi dibawah ini :

HCl + NaOH → NaCl + H2O ( Reaksi NaOH dengan Asam Kuat )

CH3COOH + NaOH → CH3COONa + H2O ( Reaksi NaOH dengan Asam Lemah )

Selain sanggup bereaksi dengan asam besar lengan berkuasa dan asam lemah, senyawa NaOH juga sanggup bereaksi dengan oksida-oksida pembentuk asam menyerupai gas CO2 dan SO2, berikut ini persamaan reaksinya :

NaOH + CO2 → Na2CO3 + H2O

NaOH + SO2 → Na2SO3 + H2O

Bagaimana reaksinya dengan logam ? apakah senyawa NaOH sanggup melarutkan logam ? ya, senyawa ini bisa melarutkan logam-logam menyerupai logam alumunium serta beberapa logam transisi lainya.
Berikut ini persamaan reaksinya :

2NaOH + 2Al + 6H2O → 2 NaAl(OH)4 + 3H2

- Reaksi Pengendapan Oleh NaOH
Dengan memakai NaOH, kita sanggup mengendapakan senyawa-senyawa logam yang mempunyai tingkat kelarutan yang sangat rendah menyerupai logam golongan transisi dan logam golongan utama menyerupai timbal (Pb) dan timah (Sn). Berikut ini reaksi pengendapan senyawa-senyawa logam oleh NaOH :

ZnCl2 + NaOH → Na2ZnO2 + H2O

PbSO4 + NaOH → Na2PbO2 + H2O

CuSO4 + NaOH → Cu(OH)2 + H2O

Makara itulah beberapa reaksi pengendapan senyawa logam oleh senyawa NaOH.

Selanjutnya Fakta Produksi dan Kegunaan NaOH

Selanjutnya >>

Sumber http://www.panduankimia.net

Post a Comment for "Natrium Hidroksida ( Naoh ) : Pengertian, Fakta Dan Kegunaanya"