Pengertian, Fungsi, Dan Bagian-Bagian Ginjal
Kali ini kita akan mengulas wacana STRUKTUR DAN FUNGSI GINJAL.
STRUKTUR GINJAL
Ginjal yakni sepasang organ jalan masuk kemih yang terletak rongga belakang usus agak atas. Bentuknya ibarat kacang dengan sisi cekungnya menghadap ke arah sumbu tengah tubuh. Pada sisi yang menghadap ke sumbu tubuh itu terdapat hilus ginjal, yaitu daerah masuknya pembuluh darah, pembuluh limfa, saraf, dan ureter yang masuk dan keluar dari ginjal. Setiap orang normalnya mempunyai sepasang ginjal di sisi kiri dan kanan tubuhnya.
Posisi dan letak ginjal (https://atapilmubelajar.blogspot.com//search?q=artikel-awam-sakit-pinggang-vs-sakit) |
Berat dan ukuran ginjal bervariasi tergantung pada jenis kelabuin, usia, dan ada atau tidaknya ginjal pada kedua sisi. Rata-rata ukuran ginjal yakni 11.5 cm (panjang) x 6 cm (lebar) x 3.5 cm (tebal). Beratnya bervariasi sekitar 120-170 gram.
“Letak ginjal kanan lebih rendah dibandingkan ginjal kiri. Jika seseorang spesialuntuk mempunyai satu ginjal maka ginjal lain akan bekerja lebih keras sehingga akan menyebabkannya menjadi lebih besar (hipertrofi).”
Jika ginjal dipotong dengan akutan melintang, maka akan terlihat struktur yang tidak sama. Secara umum ada 3 struktur yang bila diurutkan dari luar ke dalam yakni korteks, medula, dan pelvis. Di dalam korteks dan medula ginjal terdapat berjuta-juta nefron.
Struktur ginjal |
Nefron yakni unit fungsional terkecil dari ginjal dan berjumlah sekitar 1 juta neuron. Setiap nefron terdiri dari badan Malpighi dan jalan masuk panjang yang berbelit yang disebut sebagai tubula ginjal. Pada tubuh Malpighi terdapat kapsul Bowman yang bentuknya ibarat mangkuk, kapsul Bowman tersebut membungkus glomerulus yang ialah jalinan dari pembuluh kapiler. Dari kapsul Bowman keluar jalan masuk panjang yang berbelit. Saluran panjang tersebut dibedakan atas tiga segmen, yaitu pembuluh (tubulus) proksimal, lengkung Henle, dan pembuluh distal.
Darah yang membawa sisa-sisa hasil metabolisme tubuh disaring (filtrasi) di dalam glomerulus kemudian hasil saentengnya dialirkan ke tubulus-tubulus yang akan melaksanakan absorpsi kembali (rearbsorpsi), zat-zat sisa metabolisme tubuh yang sudah melewati 2 fase tersebut kemudian dikeluarkan (ekskresi) bersama air dalam bentuk air seni atau urine.
Pembuluh proksimal berbelit di erat kapsul Bowman. Pembuluh proksimal menuju ke segmen bawah berdinding tipis, yaitu lengkung Henle. Oleh sebab ibarat leher angsa, lengkung ini sering disebut sebagai angsa Henle. Selanjutnya pembuluh proksimal berkelok-kelok lagi disebut kelokan kedua atau pembuluh distal yang bersambung dengan pembuluh pengumpul (pembuluh kolekta) yang berjalan melintasi korteks dan medula untuk bermuara pada rongga ginjal.
Struktur Nefron (http://ayunovitadianhusada.blogspot.com/) |
Darah yang membawa sisa-sisa hasil metabolisme tubuh disaring (filtrasi) di dalam glomerulus kemudian hasil saentengnya dialirkan ke tubulus-tubulus yang akan melaksanakan absorpsi kembali (rearbsorpsi), zat-zat sisa metabolisme tubuh yang sudah melewati 2 fase tersebut kemudian dikeluarkan (ekskresi) bersama air dalam bentuk air seni atau urine.
FUNGSI GINJAL
1. Memmembersihkankan darah dari zat-zat hasil metabolisme
Bagian ginjal yang menjalankan fungsi ini yakni nefron. Jika nefron rusak, maka tubuh seseorang akan teracuni oleh zat-zat beracun hasil metabolisme.
2. Mengatur volume cairan tubuh
Ginjal akan mengeluarkan hormon aldosteron dan Anti Diuretic Hormone (ADH) yang fungsinya yakni mengatur keseimbangan kadar cairan di dalam tubuh. Jika cairan tubuh berlebih maka kadar aldosteron dan ADH akan menurun sehingga urine akan banyak dan encer. Namun jikalau cairan tubuh kurang maka kadar aldosteron dan ADH akan meningkat sehingga urin akan sedikit dan agak kental.
3. Mengatur metabolisme kalsium dan vitamin D
4. Mengatur pH darah supaya tidak terlalu asam
5. Menghasilkan eritropoetin, renin, kalsitriol atau vitamin D3
Eritropoetin yakni hormon yang akan merangsang peningkatan laju produksi sel darah merah di sumsum tulang. Renin berperan dalam mengatur tekanan darah. Kalsitriol atau vitamin D3 (bentuk aktif dari vitamin D) berfungsi mengatur tekanan darah dengan mengatur keseimbangan kadar kalsium dan hormon prostaglandin.
Sumber :
- Lestari, Endang S. 2009. Biologi 2: Makhluk Hidup dan Lingkungannya untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
- Rasyidi, Imam. 2008. Panduan Pelayanan Medik. Jakarta : EGC.
INI postingan kali ini terkena Struktur dan Fungsi Ginjal, semoga bermanfaa dan tidakboleh lupa tinggalkan jejak J
Sumber https://www.softilmu.com
Post a Comment for "Pengertian, Fungsi, Dan Bagian-Bagian Ginjal"