Faktor-Faktor Yang Mensugesti Peta Persebaran Tanaman Di Indonesia
Flora (dunia tumbuhan) yang tersebar di seluruh pelosok Indonesia mempunyai jenis yang sangat beragam, hal ini tentunya disebabkan oleh banyak faktor.
Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia. Dari banyak sekali penelitian menyebutkan bahwa > 10% kehidupan jenis mahkluk hidup di muka bumi ini ada di Indonesia, sedangkan luas daratan Indonesia hanya < 1/75 dari seluruh luas daratan di dunia.
Keadaan ini menempatkan Indonesia sebagai satu di antara tujuh negara mega biodiversity, dengan luas hutan tropis terbesar ketiga sehabis Brasil (Amerika Selatan) dan Zaire (Afrika).
Daerah yang mempunyai jenis tumbuhan terbanyak terdapat di daerah hutan hujan primer di dataran rendah Kalimantan, disusul oleh Papua, Sumatra, Jawa, Sulawesi, Maluku, serta daerah Nusa Tenggara.
Perbedaan jenis dan persebaran tumbuhan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain, iklim, kondisi tanah, relief daratan, dan deretan geologi.
Daerah dengan curah hujan dan kelembapan udara yang tinggi cenderung mempunyai vegetasi yang beraneka ragam, contohnya hutan hujan tropis di pedalaman Kalimantan.
Kondisi fisik hutan hujan tropis, antara lain, pohonnya besar-besar, ketinggian pohon beragam, suasana selalu berair atau lembap, daun-daun lebat sehingga sinar matahari terhalang dan tidak sanggup menyinari lantai hutan secara langsung, dan banyak ditemui vegetasi yang merambat.
Iklim sanggup mempercepat proses pelapukan dan pembentukan tanah, sedangkan batuan induk memilih sifat dasar tanah.
Misalnya, batuan kapur akan menghasilkan tanah laterit yang kurang subur, sedangkan endapan vulkanik akan menghasilkan jenis tanah andosol yang subur.
Masih ingatkah kalian dengan pembagian iklim berdasarkan Junghuhn? Junghuhn membagi iklim berdasarkan dua faktor, ialah ketinggian tempat dan jenis tanaman.
Masing-masing ketinggian tempat mempunyai suhu atau temperatur yang berbeda-beda sehingga suatu daerah sanggup dibedakan atas daerah sedang, daerah sejuk, dan daerah dingin. Keadaan ini juga akan memengaruhi jenis tumbuhan tertentu yang sanggup hidup.
Di antara kedua paparan benua tersebut terdapat zona peralihan (Kepulauan Nusa Tenggara dan Sulawesi) yang mempunyai corak atau ciri khas tersendiri.
Sumber https://www.berpendidikan.com
Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia. Dari banyak sekali penelitian menyebutkan bahwa > 10% kehidupan jenis mahkluk hidup di muka bumi ini ada di Indonesia, sedangkan luas daratan Indonesia hanya < 1/75 dari seluruh luas daratan di dunia.
Keadaan ini menempatkan Indonesia sebagai satu di antara tujuh negara mega biodiversity, dengan luas hutan tropis terbesar ketiga sehabis Brasil (Amerika Selatan) dan Zaire (Afrika).
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Peta Persebaran Flora Di Indonesia
Faktor-faktor yang menghipnotis persebaran tumbuhan Persebaran jenis-jenis tumbuhan di Indonesia tidaklah merata.Daerah yang mempunyai jenis tumbuhan terbanyak terdapat di daerah hutan hujan primer di dataran rendah Kalimantan, disusul oleh Papua, Sumatra, Jawa, Sulawesi, Maluku, serta daerah Nusa Tenggara.
Perbedaan jenis dan persebaran tumbuhan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain, iklim, kondisi tanah, relief daratan, dan deretan geologi.
Gambar: Berbagai macam jenis tumbuhan di Indonesia |
a. Iklim
Unsur iklim yang besar lengan berkuasa terhadap keanekaragaman flora, antara lain, curah hujan, suhu, kelembapan udara dan angin. Ke empat unsur tersebut akan membentuk suatu kondisi lingkungan tertentu yang memengaruhi sifat-sifat fisik dan kimia tanah.Daerah dengan curah hujan dan kelembapan udara yang tinggi cenderung mempunyai vegetasi yang beraneka ragam, contohnya hutan hujan tropis di pedalaman Kalimantan.
Kondisi fisik hutan hujan tropis, antara lain, pohonnya besar-besar, ketinggian pohon beragam, suasana selalu berair atau lembap, daun-daun lebat sehingga sinar matahari terhalang dan tidak sanggup menyinari lantai hutan secara langsung, dan banyak ditemui vegetasi yang merambat.
b . Kondisi Tanah
Kondisi tanah besar lengan berkuasa terhadap tingkat kesuburan tanah. Kondisi tanah dipengaruhi oleh iklim dan batuan induk atau materi penyusun lapisan tanah.Iklim sanggup mempercepat proses pelapukan dan pembentukan tanah, sedangkan batuan induk memilih sifat dasar tanah.
Misalnya, batuan kapur akan menghasilkan tanah laterit yang kurang subur, sedangkan endapan vulkanik akan menghasilkan jenis tanah andosol yang subur.
c . Relief Daratan
Relief daratan berhubungan dengan ketinggian tempat dan kemiringan lereng. Seperti telah kita ketahui, ketinggian tempat dekat kaitannya dengan suhu dan iklim setempat, sehingga pada akibatnya akan besar lengan berkuasa terhadap jenis vegetasinya.Masih ingatkah kalian dengan pembagian iklim berdasarkan Junghuhn? Junghuhn membagi iklim berdasarkan dua faktor, ialah ketinggian tempat dan jenis tanaman.
Masing-masing ketinggian tempat mempunyai suhu atau temperatur yang berbeda-beda sehingga suatu daerah sanggup dibedakan atas daerah sedang, daerah sejuk, dan daerah dingin. Keadaan ini juga akan memengaruhi jenis tumbuhan tertentu yang sanggup hidup.
d . Formasi Geologi
Formasi geologi besar lengan berkuasa terhadap persebaran jenis batuan dasar dan jenis vegetasi. Telah kita ketahui, bahwa sejarah geologi Kepulauan Indonesia terdiri atas dua paparan benua, ialah paparan Benua Asia untuk wilayah Indonesia cuilan Barat (Pulau Sumatra, Kalimantan, Jawa, dan Bali) serta paparan Benua Australia untuk wilayah Indonesia cuilan Timur (Kepulauan Maluku, Papua, dan Aru).Di antara kedua paparan benua tersebut terdapat zona peralihan (Kepulauan Nusa Tenggara dan Sulawesi) yang mempunyai corak atau ciri khas tersendiri.
Sumber https://www.berpendidikan.com
Post a Comment for "Faktor-Faktor Yang Mensugesti Peta Persebaran Tanaman Di Indonesia"