Pengertian, Fungsi, Sifat, Dan Macam Macam Enzim

Selamat hadir di Atap Ilmu, blog sederhana yang mengembangkan ilmu pengetahuan dengan penuh keikhlasan. Kali ini kami akan mengembangkan ilmu wacana ENZIM, beberapa topik utama yang akan kami bahas yakni Pengertian Enzim, Fungsi Enzim, Sifat Enzim, Struktur Enzim, dan Macam Macam Jenis Enzim. Semoga ilmunya sanggup bermanfaa.

A. PENGERTIAN ENZIM

Enzim adalah sebuah biomolekul yang berupa protein dan berbentuk bulat. Enzim terdiri dari satu atau lebih rantai polipeptida. Enzim ini akan mengubah senyawa dan mempercepat proses reaksi dengan mengubah molekul awal yang dikenali  dan diikat secara spesifik oleh enzim (substrat) menjadi molekul lain (produk). Kemampuan enzim untuk mengaktifkan senyawa lain dengan cara spesifik disebut dengan biokatalisator.

Ikatan enzim dengan substrat yakni sebuah ikatan yang spesifik, jadi spesialuntuk enzim-enzim tertentu yang sanggup mengikat substrat tertentu. Sesudah itu barulah substrat tersebut aktif dan barulah terbentuk perubahan kimiawi.

B. FUNGSI ENZIM

Fungsi Enzim yakni sebagai katalisator yang mempercepat terjadinya laju sebuah reaksi. Didalam badan manusia, enzim berfungsi untuk  memperlancar proses pencernaan. Dimulai dari :

1. Mulut

• Enzim Amilase,  terdapat didalam saliva (air ludah), dihasilkan oleh kelenjar parotis (kelenjar ludah) dan pankreas. Fungsi untuk mengubah amilum menjadi maltosa (molekul yang lebih sederhana). contohnya kalau kita makan nasi dan mengunyahnya selama 3 menit atau lebih, maka kita akan mencicipi rasa manis. Hal tersebut terjadi alasannya ada imbas dari enzim amilase

2. Lambung

• Enzim Renin, terdapat didalam lambung, kerjanya dimenolong oleh HCl (asam) lambung. Fungsi untuk mengubah kaseinogen menjadi kasein.
• Enzim Pepsin, terdapat didalam lambung, kerjanya dimenolong oleh HCl (asam) lambung. Fungsi untuk mengubah protein menjadi pepton, proteosa dan polipeptida.
• Enzim Lipase, berfungsi dalam mengubah trigliserida menjadi asam lemak

3. Usus Halus

• Enzim Laktase, fungsi mengubah laktosa menjadi galaktosa dan glukosa
• Enzim Maltase, fungsi mengubah maltosa (hasil dari kerja Amilase disaliva) menjadi glukosa
• Enzim Lipase, fungsi mengubah lemak menjadi gliserol dan asam lemak
• Enzim Enterokinase, fungsi mengubah tripsinogen menjadi tripsin
• Enzim Peptidase, fungsi mengubah polipeptida (hasil dari kerja Tripsin dipankreas) menjadi asam amino (protein yang diserap kedalam darah)
• Enzim Sukrase, fungsi mengubah sukrosa (diperoleh dari konsumsi buah-buahan menyerupai tebu dll) menjadi fruktosa dan glukosa

4. Pankreas

• Enzim Tripsin, fungsi mengubah protein menjadi polipeptida
• Enzim Lipase, fungsi mengubah lemak menjadi asam lemak dan gliserol (agar sanggup dicerna)
• Enzim Amilase, fungsi mengubah amilum menjadi maltosa atau disakarida
• Enzim Karbohidrase, fungsi mencerna amilum menjadi maltosa

C. SIFAT ENZIM

• Enzim spesialuntuk disintesis oleh sel dan juga di dalam sel
• Enzim ini mempunyai kawasan khusus di dalam sel, contohnya enzim pada siklus Krebs terletak didalam matriks ekstraseluler, sedangkan enzim pada proses glikolisis terletak pada sitoplasma sel

Artikel Penunjang : Pengertian,Fungsi, dan Proses Siklus Krebs

• Enzim spesialuntuk akan di produksi atau di sintesis kalau sel mempunyaui gen untuk enzim tersebut
• Suhu enzim yakni sama dengan sel, kecepatan laju reaksi yang dikatalisis oleh enzim meningkat seiring dengan peningkatan suhu. Pada suhu yang terlalu tinggi enzim akan mengalami denaturasi. Sedangkan pada suhu 0 derjat celsius, enzim menjadi tidak aktif.
• Tingkat keasaman enzim pada lingkungan sekitarnya yakni netral (tidak asam maupun basa). Pada ketika pH terlalu asam maupun terlalu basa, enzim menjadi kurang aktif.
• Semakin tinggi serius enzim, maka reaksi akan meningkat sampai batas-batas tertentu
• Kecepatan laju reaksi akan meningkat bila serius subtrat meningkat pula
• Enzim sangat spesifik akan ikatannya terhadap molekul
• Enzim tidak mengubah suatu tetapan proses reaksi, akan tetapi spesialuntuk mempercepat tercapainya tetapan tersebut
• Enzim sanggup mempercepat proses laju reaksi 10⁷ - 10¹³ kali
• Enzim mempunyai sifat biokatalisator. Katalis yaitu kemampuan memindahkan atau membawa suatu senyawa/molekul ke keadaan yang lain

Secara umum, enzim mempunyai empat sifat khas, yang mana sesuatu sanggup disebut dengan enzim kalau mempunyai empat sifat diberikut ini, yang terdiri dari :

1. Protein

Segala sifat protein yakni sama dengan enzim, akan tetapi sifat enzim tidak berlaku untuk protein. Oleh alasannya itu hampir lebih dari separuh jumlah protein didalam sel ialah enzim.

2. Katalis

Enzim ialah katalis yang sanggup mengubah laju reaksi, dengan tanpa ikut bereaksi. Aktivitas enzim sanggup di atur. Enzim bisa meningkatkan laju reaksi pada kondisi yang biasa, yaitu dari tekanan, suhu, dan pH. Tingkat katalisasi yang didiberikan oleh enzim juga lebih tinggi dibanding katalis biasa dalam segi peningkatan laju reaksinya.

3. Aktif

Molekul yang awalnya spesialuntuklah substrat diaktifkan menjadi produk oleh enzim. Molekul yang teraktivasi ini akan mengalami kenaikan dalam segi energi kinetiknya.

4. Spesifik

Enzim tertentu spesialuntuk bisa mengikat substrat tertentu (spesifik) pula, sehingga barulah terjadi pengaktifan substrat dan perubahan kimiawi pun terjadi pada molekul atau senyawa yang diikat.

D. STRUKTUR ENZIM

Enzim disebut juga dengan Holoenzim, yang terbagi menjadi dua, yaitu apoenzim dan kofaktor.

Apoenzim ialah penyusun utama enzim, yaitu bab enzim aktif yang terdiri atas protein yang bersifat tidak stabil dan simpel berubah. Sehingga diharapkan kofaktor untuk menjaga fungsi enzim tetap normal. Kofaktor ialah sebuah komponen berupa molekul yang bersifat nonprotein. Kofaktor bisa mempunyai ikatan yang besar lengan berkuasa maupun lemah terhadap protein enzim. Jika kofaktor mempunyai ikatan yang besar lengan berkuasa dengan protein enzim, maka disebut dengan prostetik. Jika kofaktor terdiri atas molekul organik nonprotein yang terikat secara tidak kuat/renggang terhadap protein enzim, maka disebut dengan koenzim.

Kofaktor terbagi menjadi dua lagi, yaitu molekul organik dan non-organik. Molekul organik (koenzim) contohnya yakni Vitamin. Sedangkan molekul non-organik (ion logam) contohnya yakni Fe+2, Mn+2

Akan tetapi, penting untuk diketahui, bahwa tidak tiruana enzim mempunyai struktur yang lengkap (memiliki apoenzim dan kofaktornya). contohnya saja menyerupai enzim ribonuklease pankreas yang spesialuntuk terdiri atas polipeptida saja, dan tidak mengandung gugus kimiawi lain.

STRUKTUR ENZIM

E. MACAM MACAM JENIS ENZIM

1. Berdasarkan kawasan enzim bekerja, yaitu :

• Endoenzim (enzim intraseluler)         : ialah enzim yang kerjanya di dalam sel
• Eksoenzim (enzim ekstraseluler)        : ialah enzim yang kerjanya di luar sel

2. Berdasarkan cara terbentuknya, yaitu :

• Enzim konstitutif : yaitu enzim yang jumlahnya dipengaruhi oleh kadar molekul awalnya (substrat). contohnya yakni enzim amilase yang terdapat pada saliva.
• Enzim adaptif : yaitu enzim yang pembentukannya distimulasi oleh adanya substrat, contohnya enzim β-galaktosidase yang dihasilkan oleh basil E.coli yang ditumbuhkan di dalam medium yang mengandung laktosa

3. Berdasarkan proses metabolismenya, yaitu :

• Enzim katalase : ialah enzim yang bersifat antioksidan pada makhluk hidup akhir fungsinya yang memmenolong mengubah hidrogen peroksida (H2O2) yang berasal dari respirasi (pernafasan) menjadi air (H2O) dan oksigen (O2). Hal ini dilakukan oleh badan melalui enzim katalase alasannya H2O2 ancaman bagi badan alasannya simpel bereaksi (oksidator kuat) dan bersifat korosif.
• Enzim oksidase : ialah enzim yang fungsinya untuk mempercepat penggabungan ikatan oksigen (O2) pada substrat tertentu yang spesifik dengan mengkatalisis transfer elektron, dan pada waktu yang bersamaan, oksigen tersebut juga direduksikan menjadi air (H2O)
• Enzim karbosilase : ialah enzim yang fungsinya untuk mengubah asam organik dengan cara bolak balik. Seperti enzim karbosilase piruvat yang mengkatalisis proses karboksilasi asam piruvat menjadi oksaloasetat. Pada keadaan belum sempurnanya oksigen pada tubuh, asam piruvat dipecah secara anaerob menghasilkan asam laktat pada insan dan hewan, menjadi etanol pada tumbuhan. Penumpukan asam laktat ini akan menyebabkan terjadinya keletihan atau kelelahan yang bermakna pada seseorang.
• Enzim hidrase : ialah enzim yang fungsinya untuk menambah atau mengurangi air (H2O) dari senyawa spesifik tertentu, dengan tidak menyebabkan terurainya senyawa tersebut. misal enzim hidrase menyerupai akonitase, enolase, dan fumarase
• Enzim dehidrogenase : ialah enzim yang fungsinya memindahkan hidrogen dari suata molekul/zat ke zat lainnya. melaluiataubersamaini begitu, enzim ini sanggup memmenolong untuk melangsungkan proses oksidasi didalam sel-sel hidup.
• Enzim desmolase : ialah enzim oksidase dan reduktase yang fungsinya memmenolong penggabungan atau pemindahan ikatan karbon, dan pemutusan ikatan-ikatan C-C, C-N. Seperti enzim aldolase yang diubah dalam pemecahan fruktosa menjadi gliseraldehid dan dehidroksiaseton.
• Enzim transphoforilase : ialah enzim yang fungsinya memindahkan H3PO4 dari suatu molekul/zat ke molekul lainnya dimenolong oleh ion magnesium (Mg2+).
• Enzim peroksida : ialah enzim oksireduktase yang terdiri atas protein heme yang terdapat pada organisme prokariotik dan eukariotik. Fungsinya mengkatalisis proses oksidase substrat organik dengan H2O2, dan mereduksinya menjadi H2O.

4. Berdasarkan proses reaksi yang dikatalisis, yaitu :

a. Karbohidrase

Enzim karbohidrase yakni enzim-enzim yang mengkatalisis pemecahan karbohidrat. Enzim ini terutama terdapat disaliva (air ludah) dan usus halus.

misal dari enzim ini yakni enzim selulose, amilase, pektinase, maltose, sukrose, laktose. (fungsi nya sudah dibahas diatas)

b. Protease

Enzim protease disebut juga dengan proteinase, proteolitik atau peptidase. Merupakan enzim-enzim yang mengkatalisis pemecahan rantai protein didalam tubuh, sehingga protein yang masuk melalui masakan sanggup menjadi molekul yang lebih sederhana diserap kedalam pembuluh darah dan dibawa ke sirkulasi menuju seluruh tubuh. Enzim protease ini terutama terdapat di lambung dan di usus halus.

misal dari enzim ini yakni enzim pepsin, renin, tripsin, enterokinase, peptidase, dan gelatinase.

c. Esterase

Enzim esterase ialah sebuah enzim yang fungsinya mengkatalisis pemecahan rantai ester, terutama yang ditemukan di dalam asam nukleat dan juga lipid (lemak)

misal dari enzim esterase yakni enzim lipase, dan fosfatase.

Nah itulah pembahasan kami kali ini wacana ENZIM, semoga ilmunya sanggup bermanfaa. Apabila masih ada yang belum dipahami silahkan sobat erat tanyakan melalui kotak komentar di bawah ini. Kami akan berusaha merespon dengan cepat dan tepat. Terimakasih sudah berunjung, tidakboleh lupa like, follow, dan komentarnya ya J

Sumber https://www.softilmu.com

Share :