Hewan - Binatang Langka Di Indonesia
Selamat hadir di Atap Ilmu, blog sederhana yang membuatkan ilmu pengetahuan dengan penuh keikhlasan. Kali ini kami akan membuatkan ilmu wacana Hewan – Hewan Langka Di Indonesia, Diantaranya ialah Harimau Sumatra, Gajah Sumatra, Badak Jawa, Badak Sumatra, Damar, Komodo, dll.
Memiliki nama latin Panthera tigris sumatranus , ialah salah satu harimau yang spesialuntuk terdapat di Pulau Sumatera. Memiliki cirri-ciri fisik postur tubuh yang lebih kecil diantara 6 sub spesies harimau lainnya. Selain itu, harimau Sumatra juga mempunyai corak warna yang lebih petang dibandingkan dengan spesies harimau lainnya. Spesies harimau ini berada diujung kepunahan dikarenakan hilangnya habitat yang tidak terkendali dimulai dari pembalakan liar sampai perburuan liar terhadap harimau Sumatra. Menurut laporan TRAFFIC-WWF serta forum konservasi dunia, IUCN pada tahun 2008, paling sedikit 50 buntut harimau sudah diburu antara tahun 1998-2002.
 |
| HEWAN LANGKA : HARIMAU SUMATRA |
Populasi Harimau Sumatera pada ketika ini diketahui spesialuntuk tersisa 400 buntut. Populasi tersebut tersisa di dalam blok-blok hutan dataran rendah, lahan gambut dan hutan hujan pepegununganan. Riau ialah salah satu rumah bagi sepertiga dari populasi Harimau Sumatera. Akan tetapi, harimau Sumatera tetap mengalami penurunan jumlah populasi sampai 70% walaupun sudah dilindungi.
2. Gajah Sumatera
Gajah Sumatera mempunyai nama latin Elephas maximus sumatranus , ialah subspecies gajah Asia yang spesialuntuk terdapat di Pulau Sumatera. Jika dibandingkan dengan gajah di Afrika, gajah Sumatera mempunyai postur tubuh yang lebih kecil dan kulit yang sedikit keriput. Keriput pada kulit gajah menjaganya dari cuaca yang ekstrim. Semakin keriput kulit sebuntut gajah, maka semakin tahan terhadap suhu tubuh yang ekstrim. Sebuntut gajah, dalam satu hari mengkonsumsi makanan 150kg serta 180 Liter air dan membutuhkan wilayah jelajah 20km persegi per hari. Selain itu, gajah sumatera juga spesies payung bagi habitatnya. Maksudnya disini Konservasi pada satwa liar ini sanggup menyelamatkan keragaman hayati dan integritas ekologi dalam ekosistemnya, sehingga karenanya ikut menyelamatkan aneka macam spesies kecil lainnya. Biji tumbuhan yang berasal dari kotoran gajah akan tersebar ke seluruh areal hutan yang dijelajahinya dan memmenolong proses regenerasi hutan.
 |
| HEWAN LANGKA : GAJAH SUMATRA |
Menurut WWF-Indonesia, dalam 25 tahun terakhir ini, gajah sumatera sudah kehilangan habitatnya dan sudah kehilangan separuh dari populasinya. Ancaman utama bagi gajah sumatera yaitu pembalakan liar pada hutan yang mengharuskan gajah memasuki tempat penduduk dan pada karenanya terlibat konflik antara gajah dan penduduk. Selain itu, perburuan liar pada gajah untuk mendapat gadingnya ialah salah satu yang mengakibatkan populasi gajah kian merosot.
3. Orangutan
Orangutan ialah Kera orisinil yang berasal dari Indonesia. Memiliki cirri fisik lengan yang panjang dan berbulu kemerahan atau coklat dan hidup di hutan tropis. Di Indonesia dikenal dua jenis Orangutan menurut asalnya. Yang pertama yaitu Orangutan yang berasal dari Sumatera mempunyai nama Latin Pongo abelli sedangkan Orangutan yang berasal dari Kalimantan (Borneo) mempunyai nama Latin Pongo pygmaeus. Orangutan ialah binatang omnivore. Walaupun omnivore, orangutan lebih banyak mengkonsumsi flora menyerupai buah-buahan leci, papaya, nangka, durian serta pucuk daun yang muda. Ancaman yang terutama pada orangutan yaitu pembalakan liar dan perburuan liar.
 |
| HEWAN LANGKA : ORANGUTAN |
4. Badak Jawa dan Badak Sumatra
Badak ialah salah satu dari sekian banyak binatang langka yang diburu. Perburuan pada warak mempunyai tujuan untuk mengambil culanya. Cula pada warak dianggap mempunyai khasiat untuk meyembuhkan penyakit menyerupai demam. Di Indonesia sendiri ada 2 jenis spesies warak yang diketahui yaitu Badak Jawa yang nama Latinnya Rhinoceros sondaicus sondaicus dan Badak Sumatera atau warak bercula dua dan spesialuntuk satu satunya di Asia yang mempunyai dua cula. Memiliki nama latin Dicerorhinus sumatrensis . Badak Sumatra juga mempunyai ukuran terkecil dibandingkan spesies warak lainnya.
 |
| HEWAN LANGKA : BADAK JAWA DAN BADAK SUMATRA |
5. Elang Jawa
Elang Jawa ialah spesies yang endemic di Pulau Jawa. Spesies ini dianggap identik dengan lambang Negara Republik Indonesia, yaitu Garuda. Memiliki postur tubuh sedang, langsing sampai besar. Memiliki kepala yang berwarna coklat kemerahan serta jambul tinggi yang menonjol. Predator ini berburu dari area bertenggernya. Mangsa yang biasa diburu yaitu dari jenis reptil, burung dan juga mamalia kecil menyerupai tupai, bajing, kalong, sampai anak monyet. Nama latin dari Elang Jawa yaitu Nisaetus bartelsi . Keberadaan Elang Jawa terus diburu untuk dijadikan satwa peliharaan. Karena kelangkaannya, memelihara predator ini menjadi pujian tersendiri bagi pemeliharanya dan menimbulkan harga dari satwa ini melambung tinggi.
 |
| HEWAN LANGKA : ELANG JAWA |
Karena alasan itulah IUCN, memasukkan Elang Jawa dalam kategori EN (Endangered) yang artinya terancam punah. Begitupun dengan pemerintah Indonesia menetapkan Elang Jawa sebagai satwa yang dilindungi oleh Undang-Undang.
6. Macan Tutul Jawa
Macan tutul jawa atau biasa disebut dengan macan kumbang mempunyai nama latin Panthera perdus melas , ialah salah satu sub spesies dari macan tutul yang sanggup ditemukan di hutan tropis. Sesuai dengan namanya, macan tutul ini berasal dari Pulau Jawa. Macan ini mempunyai 2 jenis corak warna kulit yaitu berwarna oranye dan dan hitam (macam kumbang). Selain itu, macan ini juga kucing besar terakhir yang terdapat di pulau jawa setelah punahnya harimau jawa. Satwa langka ini juga menjadi identitas dari provinsi Jawa Barat.
 |
| HEWAN LANGKA : MACAN TUTUL JAWA |
Macan tutul ini mempunyai postur tubuh yang lebih kecil dan mempunyai indra serta penciuman yang tajam. Macan tutul lebih aktif berburu pada malam hari.
Macan tutul jawa sanggup ditemukan di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Berdasarkan IUCN Red List, macan tutul jawa dievaluasikan semenjak tahun 2007 dan didaftarkan dalam CITES Appendix I.
7. Anoa
Anoa ialah binatang endemic Sulawesi. Nama latin dari Anoa yaitu Bubalus quarlesi (Anoa Pepegununganan) dan Bubalus depressicornis (Anoa dataran rendah). Perbedaan diantar kedua spesies anoa tersebut yaitu Anoa dataran rendah relatif lebih kecil, buntut pendek dan lembut serta mempunyai tanduk yang melingkar. Sedangkan Anoa pepegununganan mempunyai postur tubuh yang besar, buntut panjang, berkaki putih, dan mempunyai tanduk garang dengan penampang segitiga. Anoa mempunyai berat tubuh berkisar 150-300 kg dan tinggi 75 cm. Anoa juga lebih dikenal dengan sebutan kerbau kerdil. Ini dikarenakan anoa mempunyai fisik yang hampir sama dengan kerbau dengan pengecualian postur tubuh yang lebih kecil dari kerbau.
 |
| HEWAN LANGKA : ANOA |
Habitat Anoa berada di Hutan tropis, savanna dan kadang di sekitar rawa-rawa. Anoa hidup semi soliter yang artinya anoa hidup sendiri atau berpasangan dan spesialuntuk akan bertemu dengan kawanannya jikalau si betina melahirkan. Anoa ialah binatang herbivore yaitu binatang pemakan tumbuh-tumbuhan.
Menurut data dari IUCN, status konservasi dari Anoa yaitu terancam kepunahan.
8. Jalak Bali
Jalak Bali ialah jenis burung pengicau yang berasal dari Pulau Bali. Memiliki nama Latin Leucopsar Rothschild , cirri khusus dari jalak bali yaitu mempunyai bulu putih di seluruh tubuh kecuali pada penggalan buntut dan akup yang berwarna hitam. Selain itu, pada penggalan pipi jalak bali tidak ditumbuhi bulu, berwarna biru cerah dan kaki yang berwarna keabu-abuan.
 |
| HEWAN LANGKA : JALAK BALI |
Karena mempunyai keindahan dan bunyi yang elok, jalak bali sering diburu secara liar dan diperjual belikan pada kolektor burung. Selain itu, diikuti dengan hilangnya habitat hutan, serta habitat dari burung ini mengakibatkan populasi dari burung ini terancam punah. Status Jalak Bali pada IUCN Red List dinilai sebagai kategori kritis.
9. Singapuar
Singapuar ialah binatang endemic Indonesia. Singapuar juga dijuluki sebagai primate terkecil di dunia. Memiliki nama Latin Tarsius bancanus , mempunyai berar tubuh berkisar 80-140 gram dan panjang tubuh 12-15 cm. Singapuar mempunyai wajah yang unik disertai dengan mata yang cukup besar dan tajam sampai kelihatan menyerupai melotot. Singapuar termasuk binatang nocturnal yaitu binatang yang aktif di malam hari. Makanan dari Singapuar yaitu para serangga kecil. Uniknya, walaupun singapuar mempunyai postur tubuh yang kecil, singapuar bisa melompat jauh sampai jauhnya 3 meter. Singapuar ialah binatang soliter atau binatang penyendiri. Singapuar termasuk ke dalam kategori binatang yang terancam punah. Penyebarannya terdapat di Sumatera penggalan Selatan dan Tenggara, Kepulauan Riau dan Kalimantan.
10. Komodo
 |
| KOMODO |
Komodo ialah spesies kadal terbesar di dunia dan spesialuntuk hidup di Pulau Komodo, Rinca, Flores, Gili Montang dan Gili Dasami di Nusa Tenggara. Memiliki panjang tubuh 2-3 meter dan berat tubuh berkisar 70 kg. Komodo mempunyai buntut yang panjangnya hampir sama dengan panjang tubuhnya dan sekitar 60 buah gigi tajam yang panjangnya 2,5 cm yang kerap diganti. Selain itu, air liur komodo sering bercampur dengan darah alasannya gigi komodo hampir seluruhnya dilapisi oleh jaringa gingival dan jaenteng ini tercabik selama makan. Kondisi ini menimbulkan lingkungan bagi pertumbuhan basil mematikan yang hidup di verbal komodo. Komodo bisa melihat sampai sejauh 300 m pada siang hari. Seperti reptil pada umumnya, komodo memakai lidahnya untuk mendeteksi rasa dan mencium stimuli dengan indera vomeronasal memanfaatkan organ Jacobson yaitu kemampuan navigasi pada malam hari. melaluiataubersamaini menolongan angin dan udara, komodo sanggup mendeteksi keberadaan bangkai sejauh 4-10 km. Habitat komodo di Alam Bebas sudah menyusut akhir acara insan dank arena itu IUCN mengkategorikan komodo ke dalam spesies yang terancam rentan terhadap kepunahan.
Nah itulah pembahasan kami wacana Hewan – Hewan Langka Di Indonesia, Semoga sanggup bermanfaa bagi teman dekat. Apabila ada yang ingin ditanyakan silahkan teman bersahabat menanyakannya melalui kotak komentar di bawah ini. Kami akan berusaha merespon dengan cepat dan tepat. Terimakasih sudah berkunjung di Atap Ilmu, tidakboleh lupa, like, follow, dan komentarnya ya J.
Post a Comment for "Hewan - Binatang Langka Di Indonesia"