Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Populasi Penduduk Dan Hubungannya Dengan Lingkungan

Pada pembahasan sebelumnya telah dibahas perihal pertumbuhan penduduk, baik faktor maupun dampaknya. Pada pembahasan kali ini kita akan fokus pada kekerabatan populasi penduduk dengan lingkungan.

Saat ini, jumlah penduduk meningkat, tetapi sumber daya alam tetap. Kita harus selalu sadar bahwa pertumbuhan penduduk yang meningkat setiap harinya akan menekan sumber daya alam kita.

1. Hubungan Populasi Penduduk dengan Kebutuhan Air Bersih dan Udara Bersih

Air yaitu sumber kehidupan. Semua makhluk hidup menggunakan air untuk minum dan sebagian makhluk hidup juga menggunakannya sebagai kawasan hidup.

Bahkan, insan menggunakan air untuk banyak sekali keperluan lainnya, antara lain kebutuhan rumah tangga (mandi, mencuci, dan memasak), untuk pertanian, peternakan, dan perindustrian.

Ada dua cara untuk menanggulangi krisis air, yaitu meningkatkan simpanan air tawar dan menurunkan kehilangan air. Kita sanggup meningkatkan cadangan air tawar dengan cara menggerakkan dan mengalokasikan air dengan lebih bijaksana.

Sebagai contoh, dalam pembangunan pemukiman harus meminimalkan betonisasi dan pengaspalan yang menutup penyerapan air ke dalam tanah, serta menciptakan sumur-sumur resapan.

Kita sanggup menurunkan kehilangan cadangan air tawar dengan cara tidak mencemari persediaan air. Caranya menerapkan pengolahan limbah dan mengurangi penguapan.

Udara higienis juga diharapkan makhluk hidup untuk bernapas. Makhluk hidup mengisap oksigen untuk mengoksidasi masakan (pembakaran) biar menghasilkan energi yang digunakan untuk melaksanakan banyak sekali acara hidup. Oksigen dihasilkan oleh flora melalui proses fotosintesis.

Peningkatan jumlah penduduk akan menimbulkan banyak sekali efek negatif. Jumlah kebutuhan perumahan yang meningkat seiring pertumbuhan penduduk akan mengurangi lahan untuk pelestarian tumbuhan. Padahal flora merupakan penghasil oksigen.

Di samping peningkatan kebutuhan perumahan, peningkatan jumlah penduduk juga akan menuntut pemenuhan kebutuhan, antara lain harus dipenuhi dengan peningkatan produksi di bidang industri. Kegiatan industri akan menimbulkan polusi udara.

Polusi udara akan mengurangi persediaan udara higienis di dunia. Keadaan ini diperparah dengan meningkatnya jumlah kendaraan bermotor. Gas buangan hasil pembakaran mesin kendaraan ikut menambah jumlah polutan di udara.

Salah satu cara untuk meningkatkan persediaan oksigen di udara yaitu dengan melaksanakan penghijauan dan reboisasi. Tumbuhan hijau akan menyegarkan lingkungan dengan memperbanyak mengisap CO2 dan menghasilkan O2.

2. Hubungan Populasi Penduduk dengan Kebutuhan Pangan

Kelaparan merupakan sumber permasalahan pada kestabilan politik dan pemicu terjadinya perang. Kelaparan masih berlangsung di beberapa negara, antara lain Afrika.

Banyak negara berkembang menggunakan sebagian besar daerahnya sebagai lahan pertanian untuk menghasilkan pangan. Walaupun produksi masakan meningkat, tetapi kenyataannya masih ada penduduk yang kelaparan.

Hal itu terjadi alasannya yaitu populasi penduduk meningkat lebih dari dua kali lipat dari peningkatan produksi pangan. Manusia memang bisa menghasilkan produksi agrikultur, sehingga produksi masakan dunia meningkat.

Namun, di sisi lain populasi penduduk dunia meningkat sangat cepat. Akibatnya, produksi pangan tidak sebanding dengan peningkatan jumlah penduduknya sehingga terjadi kekurangan pangan dan terjadi penurunan pendapatan.

Permasalahan ini makin sulit alasannya yaitu para petani mendapat harga yang tidak sebanding dengan hasil komoditinya.

3. Hubungan Populasi Penduduk dengan Ketersediaan Lahan 

Peningkatan jumlah penduduk menuntut terpenuhinya semua kebutuhan, antara lain perumahan, lahan pertanian, dan lahan industri. Padahal, insan juga membutuhkan banyak hal yang lain, yaitu gedung sekolah, gedung perkantoran, dan jalan raya.

Coba, sebutkan kebutuhan lainnya yang membutuhkan/ menyita ketersediaan lahan. Perhatikan yang terjadi di kota berpenduduk padat. Bagaimana keadaan para penduduk yang tidak mendapat lahan untuk kawasan tinggal?

Penduduk yang tidak memiliki lahan untuk kawasan tinggal biasanya mendirikan gubuk-gubuk di bawah jembatan atau di tepi sungai. Hal itu menimbulkan permasalahan baru, yaitu lingkungan bertambah kumuh dan kerusakan lingkungan.

Seharusnya, tempat-tempat tersebut merupakan lahan untuk penghijauan dan tumbuhan kota yang bisa mencegah abrasi bantaran sungai dan mengurangi pencemaran udara.
Pada pembahasan sebelumnya telah dibahas perihal  Pengertian Populasi Penduduk dan Hubungannya dengan Lingkungan
Gambar: Contoh kekurangan pangan di Afrika

4. Pengaruh Populasi Penduduk terhadap Kerusakan Lingkungan

Pertumbuhan penduduk yang pesat dan kemajuan teknologi menimbulkan terjadinya eksploitasi sumber daya alam. Eksploitasi alam yang mengabaikan pelestarian lingkungan sanggup menimbulkan perubahan lingkungan.

Perubahan lingkungan akhir kemajuan teknologi sanggup kita rasakan efek positifnya, contohnya adanya sistem pengairan dan bercocok tanam yang lebih maju. Selain efek positif, kemajuan teknologi pertanian juga menyisakan efek negatif di lingkungan.

Pencemaran air dan tanah akhir pemakaian pupuk dan pestisida yang tidak mematuhi hukum akan merusak lingkungan. Proses perombakan biologis akan terganggu. Kepunahan beberapa spesies akan terjadi.

Gangguan perombakan biologi terjadi alasannya yaitu pupuk yang berlebihan akan terbawa air memasuki sistem perairan dan menyuburkan tumbuhan air. Hal itu akan menimbulkan blooming alga dan eutrofikasi.

Perairan menjadi kekurangan kadar oksigen terlarut dan mikroorganisme yang hidup di dalamnya akan mati. Kondisi ini menimbulkan tertimbunnya bangkai alasannya yaitu terganggunya perombakan dan penguraian.

Di bidang lain, pengembangan industri, menyerupai pembuatan jalan untuk transportasi dan pembukaan lahan untuk perkebunan juga membawa efek positif dan negatif. Selain manfaat yang sudah kita nikmati juga akan menimbulkan banyak sekali efek negatif, contohnya polusi udara.

Polusi dari kendaraan bermotor dan limbah industri merupakan salah satu teladan penyebab kerusakan lingkungan. Pertumbuhan penduduk juga menimbulkan peningkatan jumlah sampah di lingkungan sehingga mengganggu kenyamanan di lingkungan.


Sumber https://www.berpendidikan.com

Post a Comment for "Pengertian Populasi Penduduk Dan Hubungannya Dengan Lingkungan"