Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Konformitas Dan Gejala-Gejala Disintegrasi Sosial

Disintegrasi sosial merupakan salah reaksi masyarakan akibat adanya perubahan sosial yang sanggup berbentuk konflik atau perpecahan.

Proses Disintegrasi Akibat Perubahan Sosial

Sejauh mana perubahan sosial sanggup menjadikan ketidakserasian, tergantung pada dekat tidaknya integrasi antara unsur-unsur kebudayaan yang ada dalam masyarakat tersebut.

Pengertian konformitas

 Proses Disintegrasi Akibat Perubahan Sosial Pengertian Konformitas dan Gejala-gejala Disintegrasi Sosial
Konformitas
Dalam masyarakat yang terintegrasi secara kuat, setiap anggota masyarakat telah melaksanakan konformitas, yaitu melalui proses penyesuaian diri dengan cara mengindahkan kaidah dan nilai masyarakat.

Menurut kamus besar bahasa Indonesia, konformitaas adalah kesesuaian sikap dan sikap dengan nilai dan kaidah yang berlaku.

Sebaliknya, dalam masyarakat yang mengalami disintegrasi sosial, sering anggota-anggotanya menyimpang dari kaidah dan nilai-nilai masyarakat.

Beberapa masyarakat yang mempunyai daya pembiasaan tinggi, bisa dengan cepat melaksanakan pengorganisasian kembali fungsi dan tugas dari struktur yang dianggap kurang sesuai.

Sebaliknya, masyarakat yang kurang bisa menyesuaikan diri secara cepat, pada umumnya akan kesulitan mengorganisasikan fungsi dan tugas dari struktur yang kurang sesuai tersebut.

Gejala Disintegrasi Sosial dan Disintegrasi Masyarakat

Disintegrasi sosial merupakan awal dari tanda-tanda disintegrasi suatu masyarakat. Gejala-gejala ini mencakup hal-hal berikut ini.

a. Tidak adanya persamaan pandangan mengenai tujuan yang semula dijadikan pegangan bersama.

b. Norma-norma masyarakat tidak lagi berfungsi dengan baik sebagai alat pengendalian sosial untuk mencapai tujuan masyarakat.

c. Terjadinya kontradiksi antarnorma yang ada dalam masyarakat.

d. Sanksi yang diberikan kepada pelanggar norma, tidak dilaksanakan secara konsekuen.

e. Tindakan-tindakan para anggota masyarakat tidak lagi sesuai dengan norma-norma masyarakat.

f. Terjadinya proses-proses sosial yang bersifat disosiatif ibarat persaingan, pertentangan, dan perang urat saraf.


Sumber https://www.berpendidikan.com

Post a Comment for "Pengertian Konformitas Dan Gejala-Gejala Disintegrasi Sosial"