Isi Teori Evolusi Berdasarkan Darwin Vs Teori Evolusi Harun Yahya
Teori evolusi mempunyai kekerabatan yang sangat erat dengan konsep seleksi alam sebagai bentuk proses mempertahankan kelangsungan hidup sebuah organisme.
Evolusi adalah suatu proses perubahan makhluk hidup yang terjadi secara perlahan-lahan dalam jangka waktu yang sangat usang sehingga menjadikan spesies baru.
1. Spesies yang hidup sekarang, berasal dari species yang hidup dimasa silam.
2. Evolusi terjadi alasannya yakni seleksi alam.
Pendapat ini didukung pengamatannya terhadap macam-macam burung Finch yang hidup di kepulauan Galapagos.
Darwin menemukan kurang lebih 13 spesies burung Finch yang kekerabatan kekerabatannya sangat dekat, perbedaan yang paling menyolok di antara spesies-spesies itu yakni pada paruhnya, yang disesuaikan untuk jenis masakan tertentu.
Burung-burung ini mempunyai paruh yang bentuk dan ukurannya berbeda-beda, sepertinya burungburung ini ada hubungannya dengan burung di Amerika Selatan.
Menurut Darwin, bahwa nenek moyang burung Finch di kepulauan Galapagos berasal dari Amerika Selatan. Oleh alasannya yakni suatu hal burung-burung Finch harus berpindah ke kepulauan Galapagos.
Di kepulauan Galapagos burung Finch tersebut berpencar dalam aneka macam lingkungan yang berbeda-beda karenanya burung-burung tersebut harus beradaptasi terhadap lingkungannya masing-masing, penyesuaian ini terjadi turun temurun dan akhirnya dihasilkan variasi burung Finch yang banyak.
(a) Burung finch darat besar (Geospiza magnirostris) mempunyai paruh besar yang diadaptasikan untuk memecah biji-bijian.
(b) Burung finch pohon yang berukuran kecil (Camarhynus parvulus) memakai paruhnya untuk memakan serangga.
(c) Burung Finch pelatuk (Camarhynus pallidus) memakai daun kaktus/ranting kecil sebagai alat untuk menyelidiki kehadiran rayap dan serangga pelubang kayu lainnya.
Teori evolusi berdasarkan Harun Yahya hakikatnya yakni perang terhadap doktrin perihal adanya Tuhan Pencipta alam semesta.
Jika Darwin berkata bahwa makhluk hidup, termasuk insan yakni hasil evolusi yang berasal dari makhluk bersel satu, dengan sendirinya ia menafikan doktrin bahwa insan sebetulnya yakni ciptaan Tuhan yang disempurnakan sendiri oleh-Nya, terbuat dari tanah yang lantas turun ke Bumi alasannya yakni melaksanakan sebuah kesalahan. Itu secara doktrin agama. (Q.S. At-Tin: 4)
Secara ilmiah, bukti perihal makhluk hidup bersel satu yang sedang berevolusi menjadi makhluk hidup lain yang lebih kompleks (seharusnya hingga ketika ini pun makhluk itu harus terus berevolusi), tidak pernah ditemukan. Dalam buku “Runtuhnya Teori Evolusi“, Harun Yahya mengupas habissegala kelemahan teori Darwin tersebut.
Sumber https://www.berpendidikan.com
Evolusi adalah suatu proses perubahan makhluk hidup yang terjadi secara perlahan-lahan dalam jangka waktu yang sangat usang sehingga menjadikan spesies baru.
Teori Evolusi berdasarkan Charles Darwin (Kebenarannya sangat diragukan-pen)
Salah satu Tokoh evolusi yang sangat populer yakni Charles Robert Darwin, Ia beropini bahwa:1. Spesies yang hidup sekarang, berasal dari species yang hidup dimasa silam.
2. Evolusi terjadi alasannya yakni seleksi alam.
Pendapat ini didukung pengamatannya terhadap macam-macam burung Finch yang hidup di kepulauan Galapagos.
Darwin menemukan kurang lebih 13 spesies burung Finch yang kekerabatan kekerabatannya sangat dekat, perbedaan yang paling menyolok di antara spesies-spesies itu yakni pada paruhnya, yang disesuaikan untuk jenis masakan tertentu.
Burung-burung ini mempunyai paruh yang bentuk dan ukurannya berbeda-beda, sepertinya burungburung ini ada hubungannya dengan burung di Amerika Selatan.
Menurut Darwin, bahwa nenek moyang burung Finch di kepulauan Galapagos berasal dari Amerika Selatan. Oleh alasannya yakni suatu hal burung-burung Finch harus berpindah ke kepulauan Galapagos.
Di kepulauan Galapagos burung Finch tersebut berpencar dalam aneka macam lingkungan yang berbeda-beda karenanya burung-burung tersebut harus beradaptasi terhadap lingkungannya masing-masing, penyesuaian ini terjadi turun temurun dan akhirnya dihasilkan variasi burung Finch yang banyak.
Teori Macam-macam burung Finch |
(a) Burung finch darat besar (Geospiza magnirostris) mempunyai paruh besar yang diadaptasikan untuk memecah biji-bijian.
(b) Burung finch pohon yang berukuran kecil (Camarhynus parvulus) memakai paruhnya untuk memakan serangga.
(c) Burung Finch pelatuk (Camarhynus pallidus) memakai daun kaktus/ranting kecil sebagai alat untuk menyelidiki kehadiran rayap dan serangga pelubang kayu lainnya.
Teori Evolusi berdasarkan Harun Yahya
Darwin berasumsi bahwa makhluk hidup yang ada kini berasal dari hal yang sama, yaitu makhluk bersel satu. Setelah mengalami aneka macam variasi kecil dan bertahap, ia berevolusi menjadi makhluk yang lebih kompleks, hingga menjadi menyerupai makhluk yang ada ketika ini.Teori evolusi berdasarkan Harun Yahya hakikatnya yakni perang terhadap doktrin perihal adanya Tuhan Pencipta alam semesta.
Jika Darwin berkata bahwa makhluk hidup, termasuk insan yakni hasil evolusi yang berasal dari makhluk bersel satu, dengan sendirinya ia menafikan doktrin bahwa insan sebetulnya yakni ciptaan Tuhan yang disempurnakan sendiri oleh-Nya, terbuat dari tanah yang lantas turun ke Bumi alasannya yakni melaksanakan sebuah kesalahan. Itu secara doktrin agama. (Q.S. At-Tin: 4)
Secara ilmiah, bukti perihal makhluk hidup bersel satu yang sedang berevolusi menjadi makhluk hidup lain yang lebih kompleks (seharusnya hingga ketika ini pun makhluk itu harus terus berevolusi), tidak pernah ditemukan. Dalam buku “Runtuhnya Teori Evolusi“, Harun Yahya mengupas habissegala kelemahan teori Darwin tersebut.
Sumber https://www.berpendidikan.com
Post a Comment for "Isi Teori Evolusi Berdasarkan Darwin Vs Teori Evolusi Harun Yahya"