Contoh Naskah Drama Satu Babak Untuk 2 Orang
Sumur Tanpa Dasar
Karya: Arifin C. Noer
Bagian 15
Perempuan bau tanah muncul membawa alat kompres. Lonceng berdentang. Jumena menjadi hening dengan kompres itu.
P. Tua : Kalau saja Agan mau berdoa.
Jumena : Saya sangat capek.
P. Tua : Agan terlalu keras bekerja. Agan tak pernah istirahat.
Suara kecapi, sayup-sayup. Juga bunyi kodok.
P. Tua : Saya hampir tak dapat percaya ada orang yang tidak pernah merasa bahagia, apalagi anak yang ibarat Agan. Saya juga sebatangkara. Suami aku sudah usang mati dan anak aku satu-satunya pergi tidak pernah berkabar lebih dari sepuluh tahun. Memang aku merasa sepi dan sedih, tapi setiap kali aku masih dapat merasa senang jikalau aku sedang melaksanakan sesuatu untuk orang lain. Saya senang melihat orang lain bahagia. Dan aku tidak habis mengerti kenapa ada orang yang tidak bahagia.
Jumena : Saya sangat sepi. Saya tidak pernah punya anak. Saya selalu bertanya, untuk apa segala hasil keringat aku selama puluhan tahun ini?
P. Tua : Kenapa Agan tidak percaya Euis sedang mengandung?
Jumena : Sudah empat puluh tujuh kali beliau bilang begitu, dan ini yang keempat puluh delapan.
P. Tua : Tapi bukan mustahil kali ini benar.
Pementasan Drama |
Jumena : Mungkin dan tidak mungkin. Saya betul-betul sendiri di dunia ini.
P. Tua : Maaf, Gan, apa tidak sebaiknya Agan mengambil anak angkat?
Jumena : Tidak! Saya pun tidak tahu kenapa. Tapi aku tidak mau. Sejenak tak ada percakapan.
P. Tua : Agan kelihatan mulai mengantuk.
Jumena : Rasanya begitu.
P. Tua : Bagaimana jikalau Agan mencoba tidur di dalam?
Jumena : Saya coba. (Jumena berdiri melangkah tetapi ragu)
P. Tua : Ada apa, Gan?
Post a Comment for "Contoh Naskah Drama Satu Babak Untuk 2 Orang"